Tinjauan Makna Knowledge Management
Oleh : Ramos Luther Siahaan
Terdapat pemikiran-pemikiran yang sangat luas dalam knowledge management tanpa definisi yang dapat diterima oleh semua pihak. Pendekatan-pendekatan tersebut beragam tergantung penulis dan sudut pandangnya.
Knowledge management dapat ditinjau dari sudut pandang berikut ini:
– Techno-centric: Fokus pada teknologi, idealnya bagi yang membangun pertumbuhan atau berbagi pengetahuan.
– Organisational: Bagaimana tingkat kebutuhan organisasi untuk didesain guna memfasilitasi proses-proses pengetahuan? Organisasi seperti apa yang paling pas dengan proses-proses tersebut?
– Ecological: Memandang interkasi orang, identitas, pengetahuan, dan faktor-faktor lingkungan sebagai sebuah sistem adaptif yang kompleks.
Proses Knowledge Management
Oleh : Ramos Luther Siahaan
Penerapan sebuah knowledge management memiliki beberapa proses. Jika proses-proses itu dapat dilaksanakan dengan baik, maka sebuah organisasi dapat menikmatidampak yang luar biasa dari sebuah knpwledge management. Proses yang dapat dilaksanakan adalah sebagai berikut
- Penetapan Sasaran Pengetahuan
- Evaluasi Pengetahuan
- Akusisi Pengetahuan
- Pengembangan Pengetahuan
- Distribusi Pengetahuan
- Pemanfaatan Pengetahua
- Pemeliharaan Pengetahuan.
Hubungan Knowledge Management dan Kinerja SDM
Pengertian Knowledge Management
Peran SDM dalam Membangun Culture yang Berfocus pada Knowledge
Oleh : Ramos Luther Siahaan
Sumberdaya manusia memegang peranan penting dalam membangun budaya yeng berpusat pada pengetahuan (knowledge-centric culture), dalam hubungan ini yang pelu diperankan oleh SDM untuk menambah nilai adalah sebagai berikut (Linda Holbeche) :
- Fokus pada pembentukan struktur yang tepat
- Mengembangkan kepemimpinan fasilitati
- Membangun infrastruktut teknologi informasi
- Membina hubungan dengan pemasok.
Bidang lain yang dapat memberi pengaruh besar adalah memampukan budaya pengetahuan, serta dapat menjadi katalis perubahan budaya, disamping itu SDM hendaknya membenatu membangun infrastruktur yang dapat diterapkan dan memerlukan ketrampilan, ini dapat dilakukan dalam konteks perlu adanya struktur dan desain organisasi, karir dan struktur karir, manajemen kinerja, mengembangkan fokus belajar bagi organisasi, dan perencanaan suksesi.
Dengan demikian SDM mempunyai peran penting dalam mendorong perkembangan organisasi menuju organisasi yang berpusat pada pengetahuan, melalui pembentukan budaya organisasi yang mendukung pembangunan dan sharing pengetahuan. Secara spesifik SDM dapat menambah nilai dengan mengambangkan program kesadaran akan pengetahuan, baik sebagai aktivitas terpisah atau dengan mengintegrasikannya dengan program pengembangan organisasi yang ada, dalam hubungan ini perlu dikomunikasikan tentang bagaimana organisasi membangun kapabilitas manajemen pengetahuannya, menjamin kepemimpinan yang tepat dan menerima dukungan pengembangan, dan juga hal-hal yang berkaitan dengan dukungan untuk membangun budaya yang mendorong pembelajaran terus menerus.
-
Recent
-
Links
-
Archives
- January 2010 (5)
- November 2009 (1)
-
Categories
-
RSS
Entries RSS
Comments RSS